Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Earth Hour 2015, Synthesis Development Klaim Hemat 150 Ribu Watt

Perusahaan pengembang, Synthesis Development mengklaim akan menghemat penggunaan listrik sebesar 150.000 dalam kampanye Earth Hour 2015.
Pemadaman listrik/Antara
Pemadaman listrik/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pengembang, Synthesis Development mengklaim akan menghemat penggunaan listrik sebesar 150.000 dalam kampanye Earth Hour 2015.

Budi Yanto Lusli, Presiden Director Synthesis Development, mengatakan partisipasi dalam program eart hour itu akan dilakukan selama satu jam dengan melakukan pemadaman lampu dan peralatan listrik yang tidak digunakan.

Selain areal Synthesis Square Gedung Synthesis tower 1 dan 2 Gatot Subroto, Jakarta, paparnya, pemadaman akan dilakukan di seluruh kantor marketing dari proyek properti yang sedang berjalan.

Misalnya, di marketing office Bassura City, marketing Office Synthesis Residence Kemang serta  pemadaman billboard Synthesis Development yang ada di jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte Pancoran Barat, Bassura City dan JPO Halte Basuki Rahmat, Jakarta.

“Selain itu, Synthesis Development juga mengajak seluruh karyawan Synthesis Development berperan aktif memadamkan lampu dan alat elektronik selama satu jam saat earth hour,” katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Jumat (27/3).

Menurutnya, Earth Hour merupakan kampanye internasional yang mampu membuat perbedaan dan perubahan, dan membuat solusi untuk masa depan yang diinginkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper