Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GUNUNG SOPUTAN Kembali Meletus setinggi 4,5 Kilometer

Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara kembali meletus pada Sabtu (7/3/2015) petang pukul 17:09 WITA setinggi 4,5 kilometer.nn
Gunung api Soputan mengeluarkan asap putih tebal di Silian, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, Minggu (18/1)./Antara-Fiqman Sunandar
Gunung api Soputan mengeluarkan asap putih tebal di Silian, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, Minggu (18/1)./Antara-Fiqman Sunandar

Bisnis.com, JAKARTA--Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara kembali meletus pada Sabtu (7/3/2015) petang pukul 17:09 WITA setinggi 4,5 kilometer.

Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), mengatakan dari laporan Pusat Vulkanologi, Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, disebutkan tinggi awan mencapai 4.500 meter mengarah ke bagian tenggara.

"Awan panas ke arah barat dengan jarak luncur lebih kurang 2.500 meter," katanya, Sabtu (7/3/2015).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minahasa Tenggara melaporkan, abu vulkanik menyebar tipis di beberapa wilayah di Kecamatan Silian Raya, Touluaan, Tombatu dan sebagian di Kecamatan Pasan dan Rataha di Kabupaten Minahasa Tenggara.

Dia memastikan, hingga saat ini, status Gunung Soputan masih tetap Siaga pada level 3. Tidak ada pengungsian karena permukiman terdekat berjarak 8 km dan kondisi masyarakat normal.

Gunung Soputan dinaikkan status Siaga oleh PVMBG sejak 26 Desember 2014 pukul 03:00 WITA dan berlaku hingga saat ini. Beberapa kali telah terjadi letusan.

Gunung Soputan umumnya bersifat eksplosif dengan pusat aktivitas di puncak. Aktivitas vulkanik Gunung Soputan dicirikan oleh pertumbuhan kubah lava yang terus bertambah sejak tahun 1991, hingga meluber keluar dari bibir kawah menyebabkan sering terjadi guguran lava, dengan jarak luncur sekitar 2 hingga 6,5 km dari puncak ke arah barat.

Ancaman bahaya letusan Gunung Soputan bagi penduduk relatif kecil, karena permukiman dan aktivitas penduduk terdekat berjarak 8 km dari puncak. Tercatat pada Juni 2008, terjadi luncuran awan panas mencapai 6,5 km dari puncak.

Ancaman terbesar di daerah perkemahan (camping ground) di lereng timur laut berjarak sekitar 3- 4 km dari puncak Gunung Soputan. Untuk itulah radius 6,5 km dari puncak harus kosong dari aktivitas penduduk.

Masyarakat diimbau untuk selalu meningkatkan kesiapsiaagannya. Dari 127 gunungapi aktif di Indonesia saat ini ada 5 gunung berstatus Siaga (level 3) yaitu G. Soputan, Gamalama, Sinabung, Karangetang, dan Lokon. Selain itu ada 15 gunung berstatus Waspada (level 2).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper