Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ilustrasi/komisikepolisian.com
Ilustrasi/komisikepolisian.com

Kabar24.com, JAKARTA - Pemerintah diimbau segera merealisasikan eksekusi mati terhadap terpidana warga asing yang grasinya telah ditolak.
 Penundaan eksekusi akan memberi ruang bagi para terpidana melakukan manuver.

"Penundaan hukuman mati akan membebani Indonesia dan pemerintahan Presiden Joko Widodo. Pasalnya pemerintah warga asing terus gencar melakukan manuver. Mulai dari sekedar protes hingga melakukan ancaman," kata guru besar hukum internasional UI, Hikmahanto Juwana, Ahad (22/2/2015).

Menurutnya, Pemerinta Indonesia perlu menegaskan tidak seharusnya para gembong narkona mendapat perlindungan dari negaranya karena tindakan para gembong narkoba telah merusak masa depan warga Indonesia.

Juwana mengemukakan semakin lama Kejaksaan menunda pelaksanaan eksekusi, semakin banyak tekanan dari luar negeri yang akan dihadapi Indonesia. "Sehingga bila pelaksanaan hukuman mati dipercepat tidak ada lagi manuver-manuver yang akan dilakukan oleh negara asing".

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggara Pernando
Editor : Yusran Yunus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper