Kabar24.com, JAKARTA – Pemerintah Indonesia melalui Kementerin Luar Negeri RI menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdul Aziz Al-Saud pada Jumat dinihari.
“Indonesia besama masyarakat dunia merasa kehilangan dengan berpulangnya Raja Abdullan bin Abdul Aziz Al-Saud. Almarhum dikenal sebagai sosok yang membawa pembaharuan dan kemakmuran bagi bangsa,” ungkap pernyataan Kemlu yang dipublikasikan Jumat (23/1/2015).
Seperti dilaporkan oleh berbagai media di seluruh dunia, Raja Abdullan bin Abdul Aziz Al-Saud yang lahir pada 1924 tersebut wafat setelah selama sebulan terakhir dirawat di rumah sakit karena menderita pneumonia.
Selama kepemimpinannya sejak Agustus 2005, Raja Abdullan bin Abdul Aziz Al-Saud telah memperbesar nilai perekonomian Arab Saudi hingga lima kali lipat dan menjadi negara perekonomian terbesar Timur Tengah.
Raja Abdullan bin Abdul Aziz Al-Saud juga memaksimalkan produksi melimpah minyak untuk menggenjot pertumbuhan ekonomo negara. Dia pula yang mengusung kesetaraan peran perempuan para ranah politik.
Adapun, kepemimpinan Raja Abdullan bin Abdul Aziz Al-Saud digantikan oleh saudara laki-lakinya, Salman. Di bawah kepemimpinan Raja Salman, Arab Saudi dipastikan tidak akan mengubah kebijakan pengelolaan minyak negara itu.
