Kabar24, SEMARANG—Telkomsel memberikan bantuan donasi kepada para pengungsi dan memberikan fasilitas telepon gratis serta memastikan kelancaran jaringan di lokasi bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Vice President Business Support Telkomsel Area Jawa Bali, Agus Budiyanta mengatakan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian dan tanggap terhadap bencana alam.
“Kami turut prihatin atas musibah tanah longsor di Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara,” paparnya, Senin (15/12/2014).
Menurutnya, Telkomsel bekerjasama dengan pemerintah setempat berusaha meringankan beban para korban dan pengungsi dengan memberikan bantuan berupa makanan, air mineral, mie instant, biskuit, obat-obatan, selimut, perlengkapan untuk kebutuhan bayi, perlengkapan kebersihan, dan lain sebagainya.
“Semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk masyarakat dan musibah ini dapat segera berakhir.”
Bupati Banjarnegara, Sutedjo Slamet Utomo berterima kasih kepada Telkomsel yang telah peduli kepada penduduk korban longsor di Karangkobar. Pihaknya berharap bantuan dari Telkomsel bermanfaat dan dapat meringankan beban duka masyarakat setempat.
Selain itu, Telkomsel juga memberikan fasilitas telpon gratis di posko utama, Gedung PGRI Karangkobar dan satu unit Mobile GraPARI, petugas posko pun diberikan kartu khusus dapat telepon dan SMS gratis kepada relawan agar mempermudah berkoordinasi.
Sementara dari sisi network (jaringan), hingga saat ini jaringan Telkomsel tidak mengalami gangguan, tetap berfungsi secara normal, sehingga masyarakat tetap dapat melakukan komunikasi melalui telpon, SMS maupun akses data seperti biasa.
“Kami menjaga kondisi jaringan Telkomsel tetap prima dengan melakukan peningkatan kapasitas maksimal. Dengan keadaan kontur perbukitan di lokasi bencana, kami menambahkan banyak repeater (penguat sinyal) terutama di lokasi pengungsian dan padat penduduk. Sebagai antisipasi pemadaman listrik, kami juga menyiapkan MBP (Mobile Backup Power) atau genset bergerak,” tambah Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
