Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LONGSOR BANJARNEGARA: Pria Tak Dikenal Dimakamkan Hari Ini. Siapa Kehilangan Ayah?

Musibah longsor yang terjadi di Kabupoaten Banjarnegara, Jawa Tengah, membuat seorang pria yang menjadi korban tewas dan tak diketahui identitasnya harus dimakamkan tanpa diketahui keluarganya.
Warga bersama anggota TNI dan relawan mencari korban tertimbun tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (13/12). Tebing setinggi 100 meter yang longsor pada Jumat (12/12) itu menimbun sedikitnya 40 rumah dan puluhan orang masih belum ditemukan./Antara-Anis Efizudin
Warga bersama anggota TNI dan relawan mencari korban tertimbun tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (13/12). Tebing setinggi 100 meter yang longsor pada Jumat (12/12) itu menimbun sedikitnya 40 rumah dan puluhan orang masih belum ditemukan./Antara-Anis Efizudin

Bisnis.com, BANJARNEGARA -- Musibah longsor yang terjadi di Kabupoaten Banjarnegara, Jawa Tengah, membuat seorang pria yang menjadi korban tewas dan tak diketahui identitasnya harus dimakamkan tanpa diketahui keluarganya.

Jenazah laki-laki tidak dikenal korban bencana tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, yang disemayamkan di Puskesmas Karangkobar rencananya hari ini. Minggu (14/12/2014) dimakamkan.

Paramedis Puskesmas Karangkobar Arif di Banjarnegara, Minggu, mengatakan bahwa jenazah tersebut ditemukan pada hari Sabtu (13/12), kemudian dievakuasi ke puskesmas.

"Terhitung sejak kejadian longsor pada hari Jumat (12/12), berarti sudah meninggal tiga hari, jenazah tersebut akan dimakamkan hari ini," katanya.

Arif menyebutkan ciri-ciri jenazah yang akan dimakamkan tersebut, antara lain rambut cepak, berkumis, dan memakai cincin akik di jari tangan kiri.

"Kemungkinan korban adalah orang yang baru lewat di lokasi saat kejadian," katanya.

Dari sejumlah korban yang ditemukan, menurut dia, bukan warga Sampang saja. "Kebetulan mereka lewat di jalan tersebut yang kini tertutup longsoran," katanya.

Berdasarkan data BNPB pada hari Sabtu (13/12) malam, korban meninggal yang telah ditemukan sebanyak 20 orang, dua jenazah di antaranya tidak dikenal dan dua lainnya belum diambil. Pagi ini tim SAR berusaha mengevakuasinya.

Hingga saat ini, ada lima korban longsor dirawat di Puskesmas Karangkobar.

Adakah yang merasa kehilangan ayah atau kehilangan anggota keluarga prianya? Silakan menghubungi BNPB terdekat untuk koordinasi selanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper