Bisnis.com, JAKARTA - Penegakan kedaulatan Indonesia di laut dengan menenggelamkam tiga kapal nelayan asing menuai tanggapan positif dari berbagai kalangan.
Pengamat Ekonomi Universitas Indonesia Sonny Harry B Harmadi memuji langkah tegas Pemerintah Indonesia yang menenggelamkan tiga perahu nelayan asing dari negara lain pencari ikan secara ilegal di perairan Indonesia.
"Langkah Pemerintah ini bisa menjadi 'shock teraphy' bagi kapal-kapal nelayan dari negara lain yang mencari ikan secara ilegal di perairan Indonesia," kata Sonny Harry B Harmadi pada diskusi "Pilar Negara: Menumbuhkan Komitmen Menjaga Kedaulatan Negara" di Gedung MPR/DPD/DPD RI, Jakarta, Senin (8/12/2014).
Menurut Sonny, Pemerintah Indonesia [foto Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti] hendaknya dapat melakukan langkah tegas tidak hanya sekali saja, tapi seterusnya secara konsisten sehingga membuat nelayan-nelayan dari negara lain yang mencuri ikan di perairan Indonesia menjadi segan, sehingga tidak mengulangi lagi.
Kepala Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini menjelaskan, jika Pemerintah Indonesia ingin menegakkan kedaulatan di lautan, hendaknya langkah tegas menenggelamkan perahu nelayan dari negara lain juga diimbangi dengan langkah memberdayakan nelayan domestik.
"Nelayan di Indonesia sebagian besar masih nelayan tradisional yang mengandalkan perahu seadanya sehingga hanya mampu menangkap ikan seadanya juga," kata Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini.
Menurut dia, Pemerintah Indonesia hendaknya dapat memfasilitasi atau membantu nelayan tradisional untuk memiliki perahu dan fasilitas penangkapan ikan yang lebih baik sehingga dapat menangkap ikan yang lebih optimal.
Dengan demikian, kata dia, Pemerintah Indonesia di satu sisi menegakkan kedaulatan di laut dan di sisi lain memberdayakan nelayan tradisional sehingga menjadi lebih baik.
Direktur Eksekutif Reform Institute Yudi Latif, juga memuji langkah Pemerintah Indonesia yang menenggelamkan tiga perahu nelayan dari negara lain karena mencari ikan secara ilegal di perairan Indonesia.
Yudi Latif juga berharap, langkah tegas Pemerintah Indonesia dapat dilakukan secara konsisten, tidak hanya saat ini saja.
"Pemerintah Indonesia hendaknya secara sungguh-sungguh menegakkan hukum di perairan, jangan hanya sekadar pencitraan di awal pemerintahan," katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia melalui Badan Koordinator Keamanan Laut yang menggunakan beberapa kapal melakukan operasi penenggelaman tiga perahu nelayan asing di perairan Tanjung Pedas, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Jumat (5/12), karena mencari ikan secara ilegal di perairan Indonesia.
