Bisnis.com, JAKARTA-- Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyayangkan banyaknya pernyataan pemerintah yang di luar aturan dan norma hukum yang bisa merugikan pemerintah sendiri.
Dia menilai pernyataan terkait kebijakan yang akan dilakukan oleh pemerintah khususnya terkait penenggelaman kapal pencuri ikan di perairan laut Indonesia merupakan salah satu pernyataan yang di luar norma hukum internasional.
Dia menyatakan seharusnya pernyataan pemerintah didasarkan pada aturan dan hukum internasional.
Dia mencontohkan sejumlah pernyataan pemerintah lainnya terkait kasus konflik PPP, server e-KTP, persoalan izin Munas Partai Golkar dan relokasi korban gunung Sinabung yang dinilainya di luar aturan dan norma-norma hukum yang berlaku secara nasional dan internasional.
“Pernyataan pemerintah sudah banyak yang di luar aturan dan norma-borma hukum yang ada, baik nasional maupun internasional semisal penenggelaman kapal pencuri ikan illegal dan lain-lain,” ujarnya.
Menurut Fadli, kalau pemerintah terutama melakukan hal yang sama maka hal itu akan merugikan pemerintah sendiri.
Sebagaimana halnya relokasi korban meletusnya gunung Sinabung, Sumatera Utara, kata Fadli Zon, seharusnya melihat apakah relokasi itu ke lokasi hutan lindung atau bukan.
"Kalau itu ternyata hutan lindung, berarti pelanggaran," ujarnya.
“Jadi, pemerintahan ini mesti belajar bagaimana bernegara, tidak sembarangan atau tidak ngawur dalam pernyataan dan membuat kebijakan, hanya untuk pencitraan saja,” ungkap Wakil Ketua Umum DPP Gerindra itu.
