Bisnis.com, SURABAYA—Permintaan kawasan pergudangan sebagai bagian dari sistem rantai logistik dan pengiriman barang di Jawa Timur tinggi.
Branch Manager JNE Logistik Surabaya Davis Gunawan H mengungkapkan pertumbuhan bisnis logistik terus meningkat seiring perkembangan ekonomi daerah. Khusus daerah Jawa Timur sektor ini dipengaruhi kuatnya permintaan dari Indonesia timur.
“Permintaan dari segi luasan gudang yang diminta bisa meningkat sampai 100%. Tentu berdampak terhadap revenue yang bisa naik 200%,” jelasnya, Selasa (14/10/2014).
Dia menggambarkan JNE Logistik Surabaya saat ini memiliki lahan pergudangan 1.500 meter persegi. Sedangkan permintaan penambahaan gudang yang sudah masuk dalam pemesanan 3.000 meter persegi.
Adapun di sisi pendapatan, kata dia, sampai Oktober pendapatan dari sektor logistik Rp800 juta dan diproyeksi menjadi Rp1 miliar di akhir tahun. Sedangkan 2013 lalu pendapatan dari logistik Rp400 juta.
“Kami tahun depan ditarget Rp1,5 miliar,” jelasnya menggambarkan potensi bisnis logistik terintegrasi.
Segmen logistik merupakan perluasan usaha JNE yang selama ini dikenal melayani pengiriman paket. Segmen ini menyasar kalangan korporasi dengan layanan pengiriman barang, penyimpanan, dan pencatatan barang hingga pendistribusian.
Head of Regional 5 JNE Trian Yuserma menguraikan perusahaan mengalokasikan Rp100 miliar untuk perluasan infrastruktur tahun ini. Setengah dari jumlah tersebut untuk pengembangan kawasan pergudangan.
“Kami rencanakan bangun di Juanda dan beli tiga titik di Surabaya, salah satunya Sidoarjo,” jelasnya menggambarkan rencana pengembangan tahun depan.
Sementara di segmen paket reguler, JNE Surabaya mencatat rata-rata ada 700.000 pengiriman per bulan. Jumlah tersebut naik 40% dibanding tahun lalu.
Branch Manager JNE Surabaya Nelly Chandra menguraikan kenaikan pengiriman reguler ini dipicu faktor bertumbuhnya bisnis online. Selain itu, perkembangan teknologi mendorong kebutuhan masyarakat antardaerah.
“Sekarang pengiriman tidak hanya di perkotaan, semua daerah tak terkecuali desa ada permintaan akan jasa pengiriman,” tegasnya.
