Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong DKI Jakarta untuk aktif terlibat dan menjadi pilot project kota inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengatakan Jakarta sebagai Ibu Kota Indonesia harus mampu menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam penyediaan fasilitas bagi para difabel.
"Jakarta harus mau untuk menjadi kota yang nyaman dan ramah, apalagi pada 2016 akan menjadi tuan rumah pertandingan olahraga bagi difabel," paparnya seusai Diskusi Publik Mendorong Implementasi Fasilitas Infrastruktur dan Transportsi Publik yang Ramah bagi Penyandangan Disabilitas di Jakarta, Sabtu (11/10/2014).
Mari mengatakan, untuk menjadi kota yang nyaman bagi difabel harus didukung dengan fasilitas yang mudah diakses. Misalnya, bandara, hotel dan objek-obek pariwasata yang dilengkapi dengan fasilitas khusus.
"Kami sudah ketemu Ahok (Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama), mudah-mudahan DKI mau," katanya.
Adapun, di Indonesia, diperkirakan 10% dari total penduduk, atau sekitar 24 juta masyarakat merupakan penyandang difable dan memerlukan dukungan kesetaraan aksesibilitas agar dapat berperan aktif dalam proses kegiatan publik.