Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menegaskan pimpinan DPR akan diperuntukan bagi Partai Golkar, sedangkan pimpinan MPR dipercayakan pada Partai Demokrat.
Paket pimpinan itu, ujarnya telah disetujui oleh Koalisi Merah Putih (KMP). Namun demikian dia tidak mau berspekulasi tentang siapa orang yang akan memimpo kedua lembaga negara itu.
"Saya dengar dari kesepakatan KMP memang dari Golkar untuk Ketua DPR dan Demokrat untuk pimpinan MPR. Tapi, soal siapa, kita serahkan pada pimpinan Golkar dan Demokrat tentang siapa yang akan diajukan,"tegas Hashim pada wartawan di Gedung DPR, Rabu (1/10/2014).
Dari Gerindra sendiri kalau disepakati oleh KMP, partainya sepakat untuk menunjuk Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mewakili partai itu di kepemimpinan DPR, ujarnya. Namun, jatah kursi pimpinan itu bisa saja berubah paskaaksi walk out Partai Demokrat saat pengesahan Undang-undang Pemilihaan Kepala Daerah atau RUU Pilkada, pada Jumat (26/9/2014) dini hari itu.
"Sampai saat ini masih disepakati dari Demokrat. Ini kan sikap kami sesuai dengan sikap lobi pada Selasa (30/9/2014) malam. Itu perkembangan terakhir," ujarnya.
