Bisnis.com, STRALSUND - Duet raksasa Eropa Barat, Jerman dan Prancis, bersiap meningkatkan sanksi terhadap Rusia apabila pemilu Ukraina pada 25 Mei nanti mengalami kegagalan.
Keputusan itu diambil setelah Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Prancis Francois Hollande mengadakan rapat pada Sabtu (10/5/2014).
Dalam pernyataan bersama, mereka sepakat memberi sanksi lebih berat, berupa energi, pertahanan, teknis dan layanan keuangan, dibandingkan dengan hasil pertemuan Uni Eropa pada 6 Maret lalu.
"Kami siap mengambil sanksi tegas apabila Pemilu Ukraina 25 Mei nanti gagal," ujar Merkel sesuai rapat di pelabuhan Stralsund, seperti dikutip Reuters.
Meskipun demikian, pernyataan Merkel tersebut diragukan akan terhadi oleh publik domestik dan internasional.
Sebuah survey yang dilakukan oleh Majalah Nasional Jerman Stern, mengungkapkan bahwa publik Jerman tidak setuju jika pemerintahnya bermusuhan dengan Rusia.
KRISIS UKRAINA: Jerman Dan Prancis Siapkan Sanksi Berat Untuk Rusia
Duet raksasa Eropa Barat, Jerman dan Prancis, bersiap meningkatkan sanksi terhadap Rusia apabila pemilu Ukraina pada 25 Mei nanti mengalami kegagalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arys Aditya
Editor : Martin Sihombing
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
China, Batu Bara, dan Teka-teki Perubahan Iklim
1 hari yang lalu
KSSK Jamin Ekonomi RI Stabil Kala Ekonomi Global Masih Labil
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu