Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aset Perbankan Sumut Melonjak 17,52%

Aset perbankan di Sumatra Utara pada Maret 2014 secara year on year mengalami pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan dengan pada Februari 2014 yakni 17,52%.

Bisnis.com, MEDAN--Aset perbankan di Sumatra Utara pada Maret 2014 secara year on year mengalami pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan dengan pada Februari 2014 yakni 17,52%.

Adapun, total aset perbankan di Sumut mencapai Rp216,03 triliun dari Rp183,83 triliun pada Februari 2014.

Pertumbuhan aset pada Februari 2014 YoY 16,12%. Secara bulanan, pertumbuhan aset pada Maret 2014 1,62% lebih tinggi dari Februari 2014 0,46% mtm.

Kepala Kantor Bank Indonesia Wilayah IX Sumut-Aceh Difi A. Johansyah merinci, aset perbankan di Sumut pada Maret 2014 masih didominasi oleh perbankan konvensional 94,88% atau Rp204,97 triliun.

"Perbankan syariah hanya menyumbang 5,12% atau Rp11,06 triliun. Tapi, kalau dilihat dari pertumbuhan YoY, syariah justru lebih tinggi, yakni 18,92% dibandingkan dengan konvensional 17,44%," tutur Difi, Kamis (8/5/2014).

Adapun, penyaluran kredit ikut meningkat lebih tinggi dibandingkan dengan Februari 2014.

BI mencatat, kredit tumbuh 16,51% YoY dari 14,84% pada Februari 2014. Total penyaluran kredit mencapai Rp155,96 triliun.

Berdasarkan komposisinya, kontribusi kredit perbankan konvensional masih tertinggi yakni 95,24% atau Rp148,53 triliun.

Sementara itu, perbankan syariah di Sumut hanya menyalurkan 4,76% atau Rp7,43 triliun.

"Pertumbuhan penyaluran kredit perbankan syariah hanya 0,13%. Pada tahun ini kami menginginkan perbankan syariah memperkuat fondasi dan tumbuh dengan sehat. Potensi untuk tumbuh lebih tinggi sangat besar," pungkas Difi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper