Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEMILU INDIA: Dinasti Gandhi-Nehru Diprediksi Tergusur

Hari ini, Senin (7/4/2014), India bersiap menyelenggarakan pemilihan umum dengan partisipan terbanyak di dunia, yang mencapai sekitar 815 juta suara
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, LAHOAL - Hari ini, Senin (7/4/2014), India bersiap menyelenggarakan pemilihan umum dengan partisipan terbanyak di dunia, yang mencapai sekitar 815 juta suara.

Pemilu kali ini diwarnai oleh menguatnya suara oposisi partai nasionalis Hindu yang menjanjikan perbaikan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja, seiring dengan memudarnya pesona dinasti Gandhi-Nehru dalam pemerintahan negara itu.

Pemilihan hari ini akan menentukan 543 anggota Lok Sabha, atau Parlemen Rendah, yang berlangsung sepanjang 5 minggu, dimulai dari dua negara bagian timur lalu beranjak ke wilayah Himalaya, barat, selatan dan berakhir di pusat-pusat kota di bagian utara. Hasilnya akan diketahui pada 16 Mei.

India, raksasa ekonomi baru dunia yang setengah dari populasinya yang berusia di bawah 25 tahun dan salah satu anggota BRICS, diprediksi akan menghasilkan pemimpin baru setelah Bharatiya Janata Party (BJP) yang dipimpin nasionalis Hindu Narendra Modi menang dalam rangkaian survey pendahuluan.

Reuters melansir, rangkaian survey domestik menyatakan bahwa suara dinasti Gandhi-Nehru merosot setelah gagal mengatasi pelambatan pertumbuhan ekonomi terpanjang sejak 1980-an yang membuat angka pengangguran semakin membengkak.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arys Aditya
Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper