Bisnis.com, BOGOR—Setelah menjalani proses rehabilitasi selama 6 tahun di Javan Gibbon Center (JGC), Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), satu keluarga owa jawa akhirnya dilepaskan ke habitat aslinya di Hutan Lindung Gunung Malabar, Jawa Barat.
Seperti dikutip dari laman resmi TNGP, sepasang induk owa jawa dan dua anaknya tersebut merupakan bagian dari program pelepasliaran pertama yang melibatkan satu keluarga.
Program rehabilitasi ini merupakan kerjasama antara pengelola kawasan TNGP, Universitas Indonesia, Yayasan Owa Jawa, dan Conservation International Indonesia.
Tahun lalu, sepasang owa jawa juga telah dilepaskan di lokasi yang sama.
Keberhasilan pertama pelepasliaran owa jawa terjadi pada 2009 yang melibatkan sepasang fauna langka ini.
Kondisi satwa ini sekarang memang teramcam punah. Penurunan luas lahan hutan tropis di Jawa menjadi salah satu penyebab anjloknya populasi owa jawa. Belum lagi, satwa ini juga banyak diburu secara liar.
Kawasan Hutan Lindung Gunung Malabar dipilih sebagai tempat pelepasliaran owa jawa setelah melalui serangkaian survei kelayakan habitat untuk memastikan ketersediaan pohon pakan dan keamanannya.
Kawasan hutan yang dikelola Perum Perhutani tersebut diharapkan dapat menjadi rumah yang aman bagi owa jawa di tengah maraknya ancaman perburuan dan kerusakan hutan di Pulau Jawa.
Saat ini, tercatat sebanyak 25 individu owa jawa tengah menjalani proses rehabilitasi di JGC.