Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

18 Negara Ikut Latihan Antisipasi Tsunami di Mentawai

Sebanyak 18 negara dan lembaga internasional ambil bagian dalam Mentawai Megathrust Direx Exercise (MMDirex) 2014 sebagai upaya latihan bersama mengurangi resiko bencana gempa dan tsunami yang mengancam di kawasan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat.
Monumen tsunami di Aceh/Jibi-Sukirno
Monumen tsunami di Aceh/Jibi-Sukirno

Bisnis.com, PADANG - Sebanyak 18 negara dan lembaga internasional  ambil bagian dalam Mentawai Megathrust Direx Exercise (MMDirex) 2014 sebagai upaya latihan bersama mengurangi resiko bencana gempa dan tsunami yang mengancam di kawasan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat.

Sekretaris Utama Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Fachtul Hadi memandang perlu latihan bersama untuk meningkatkan kesiapsiagaan dengan memperkuat koordinasi, kolaborasi, dan komunikasi di tingkat nasional maupun regional.

"Ancaman bencana ini begitu nyata. Makanya kesiapsiagaan harus dibangun jauh-jauh hari agar resiko korban jika bencana terjadi bisa dikurangi," katanya di Padang, Senin (17/3/2014).

Menurutnya, sesuai arahan presiden, pemerintah telah menyusun masterplan pengurangan resiko bencana sebagai perlindungan bagi masyarakat yang terdampak bencana atau kawasan terancam bencana gempa dan tsunami.

"Latihan bersama ini tujuannya meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan melalui information sharing, kerjasama serta kemitraan dalam penanggulangan bencana antar negara, uji prosedur penerimaan bantuan asing dan uji keterpaduan operasional," katanya.

18 negara dan lembaga internasional dalam program MMDirex 17-22 Maret ini adalah Indonesia, Australia, Amerika Serikat, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, Selandia Baru, Malaysia, Myanmar, Rusia, Jepang, India, Worl Food Programe (WFP), Pasific Disaster Center (PDC), UN OCHA, IFRC, AHA Center, UN Humanitarian, dan Mercy Corp.

Kegiatan itu dipusatkan di Padang dan Mentawai 2.925 orang masyarakat di kedua daerah, dan menyertakan peralatan komunikasi BNPB dan alutsista milik TNI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper