Bisnis.com, JAKARTA -- 42% Wanita modern Indonesia yang sudah menikah, lebih memilih bekerja dibandingkan tinggal di rumah meskipun tidak memiliki persoalan keuangan
Demikian terungkap dari hasi; survai online yang dilakukan oleh Accenture, perusahaan konsultan manajemen, layanan teknologi, dan outsourcing.
Survai yang dilakukan pada November 2013 dilakukan terhadap 4.100 eksekutif dari perusahaan menengah hingga besar di 32 negara, termasuk 100 responden online dari Indonesia.
Dari hasil tersebut ditemukan pula 50% wanita Indonesia mengakui pengalaman menjadi faktor yang lebih penting daripada tingkat pendidikan, dalam bidang pekerjaan yang tengah mereka geluti saat ini.
Para responden tersebut juga meyakini bahwa kefasihan dalam berbicara bahasa asing menjadi keterampilan yang diminati pada masa depan (65%). Disusul oleh kemampuan untuk mengoperasikan aplikasi komputer populer, seperti: media sosial, piranti lunak, internet (56%), serta kemampuan untuk bekerja dengan baik dalam tim (54%).
Survai tersebut dilakukan sekaligus untuk merayakan Hari Perempuan Sedunia, yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa, ditujukan untuk menghargai kontribusi wanita terhadap sektor ekonomi.
Sejak tahun 2005, Accenture merayakan Hari Perempuan Sedunia di lebih dari 40 negara, sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk mempertahankan lingkungan kerja yang beragam dan membentuk individu-individu yang percaya diri.
“Profil responden mencakup 1/3 dari Generation Y (lahir 1979-1994), Baby Boomers (lahir 1946-1964) dan Generasi X (lahir 1965-1978) dengan 100 responden dari Indonesia,” ujar Neneng Goenadi, Country Managing Director Accenture Indonesia, dalam rilis yang diterima Bisnis, Sabtu (8/3/2014).
