Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Krisis Ukraina: Pemimpin Eropa Bahas Sanksi Untuk Rusia

Para pemimpin Eropa akan membahas aksi balasan atas intervensi tentara Rusia ke Ukraina dalam satu pertemuan darurat hari ini.
Presiden Rusia Vladimir Putin/Reuters
Presiden Rusia Vladimir Putin/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA—Para pemimpin Eropa akan membahas aksi balasan atas intervensi tentara Rusia ke Ukraina dalam satu pertemuan darurat hari ini.

Pertemuan itu digelar setelah kementerian luar negeri Rusia mengabaikan upaya Amerika Serikat untuk meredakan ketegangan di wilayah semenanjung Crimea tersebut.

Kanselir Jerman Angela Merkel dan Perdana Menteri Inggris David Cameron akan ikut menghadiri pertemuan yang digelar di Brussels. Pertemuan itu diadakan sehari setelah Uni Eropa menawarkan bantuan darurat sebesar 1,6 miliar euro (US$2,2 miliar) guna membantu pemerintah baru Ukraina menyelamatkan perekonomiannya.

“Kami tidak bisa menerima dan tidak akan membiarkan kalau integritas dari negara Ukraina yang berdaulat dilanggar tanpa alasan yang jelas,” ujar Menlu AS John Kerry kemarin sebagaimana dikutip bloomberg, Kamis (6/3/2014). Pernyataan itu disampaikannya setelah bertemu dengan para mitranya dari Inggris, Rusia dan Ukraina di Paris.

Menlu Rusia Sergei Lavrov menolak untuk menghadiri pertemuan dengan mitranya dari Ukraina sebagaimana disarankan Kerry. Lavrov dan Kerry bertemu empat mata untuk pertama kalinya sejak Presiden Ukraina Viktor Yanukovych meninggalkan negaranya setelah dijatuhkan dari kekuasaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper