Bisnis.com, JAKARTA - President Rusia Vladimir Putin menegaskan pasukan Rusia di Crimea dikerahkan untuk memperkuat keamanan guna mempertahankan basis mereka dari ancaman kelompok nasionalis bersenjata.
Namun demikian Putin mengatakan tidak akan menyebarkan pasukannya melewati wilayah yang telah diduduki saat ini. Menurutnya, pihaknya tidak akan melakukan invasi ke wilayah bagian timur Ukraina sebagaimana dikutip dari mirror.co.uk, Rabu (5/3/2014).
Menyebut tindakan pasukannya sebagai aksi kemanusiaan, Putin menuding dukungan negara Barat sebagai kudeta tindakan inkonstitusional karena telah membuat Presiden sah Ukraina Viktor Yanukovych tumbang.
Dia menegaskan setiap tindakan dari komunitas internasional yang bersifat menghukum akan menyebabkan aksi balasan dan sama-sama “merugikan” Rusia dan kelompok yang menentangnya.
Sementara itu, upaya diplomasi terus dilakukan untuk meredam krisis setelah Putin menolak untuk menarik sekitar 16.000 pasukannya dari wilayah itu
. Menlu AS John Kerry mengingatkan bahwa kalau Rusia tidak keluar dari Crimea maka isolasi ekonomi dan politik akan dikenakan terhadap Rusia.