Bisnis.com, MEXICO CITY - Orang Meksiko paling dicari, gembong obat terlarang Joaquin "Shorty" Guzman, telah ditangkap pada Minggu (23/2/2014) setelah dicari melalui operasi berbulan-bulan dengan bantuan agen AS.
Guzman, yang dikenal sebagai "El Chapo" (manusia kerdil) di Spanyol, telah lama menjalankan Kartel Sinaloa di Meksiko dan selama dekade terakhir muncul sebagai salah satu bos kejahatan terorganisir yang paling kuat di dunia.
Guzman ditahan di Sinaloa, negara bagian asalnya di pantai Pasifik Meksiko.
Seperti diinformasikan dari www.forbes.com, hingga Minggu (23/2/2014), tidak ada tindakan oleh Pemerintah Meksiko atau AS terhadap Guzmán , termasuk menargetkan operasi pencucian uang jutaan dolar untuk menekan keuangannya.
Kesuksesannya sebagai pemasok narkoba ke AS nomor wahid -dikaitkan dengan keterampilan kewirausahaan yang luar biasa dan kekuatan besar untuk menyuap pejabat Meksiko.
Dalam konferensi pers di Meksiko City, yang juga diperlihatkan El Chapo yang tampak potongan rambut yang baru dengan dikawal oleh marinir AS.
Penampilan Guzman saat itu merupakan yang pertama kalinya dia muncul di depan publik selama lebih dari satu dekade.
Jaksa Agung Meksiko Jesús Murillo Karam mengatakan Guzmán ditangkap tanpa satu tembakan di sebuah hotel di pelabuhan Mazatlán , tujuan wisata favorit bagi orang Amerika. Tanpa merinci, Murillo menegaskan bahwa badan penegak hukum AS membantu dalam operasi tersebut.
Jaksa Agung melaporkan bahwa operasi berlangsung sekitar sebulan dan dipicu oleh intelijen yang mengungkapkan bahwa gembong tinggal di tujuh rumah yang berbeda yang dihubungkan oleh terowongan rahasia dan selokan.
Dalam beberapa hari terakhir, pers Meksiko mempublikasikan gambar marinir Meksiko masuk ke dalam terowongan untuk mencari El Chapo. Sejauh ini, pihak berwenang telah menyita 97 senjata panjang, 36 pistol, dua peluncur granat, satu peluncur roket, 43 kendaraan (19 di antaranya lapis baja), serta 16 rumah dan empat peternakan.
Guzmán menghadapi beberapa dakwaan perdagangan narkoba federal yang di beberapa negara bagian di AS.
Pada 2001, ketika Guzmán melarikan diri dari penjara Meksiko -keamanan yang tinggi , gembong narkoba itu dalam proses diekstradisi ke AS, El Chapo telah lolos dua kali sebelum dari penjara Meksiko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
