Bisnis.com, JAKARTA— Standard & Poor memangkas peringkat utang Ukraina menjadi CCC dari peringkat sebelumnya yaitu CCC+.
Lembaga pemeringkat utang dunia tersebut mengatakan Ukraina mendekati potensi default alias gagal bayar seiring dengan krisis politik yang masih terjadi hingga saat ini. Bentrok antara pengunjuk rasa dan aparat kepolisian disebut-sebut telah menewaskan setidaknya 77 jiwa.
Standard & Poor memangkas utang Ukraina menjadi CCC, delapan level dibawah rating investasi sehingga proyeksi ekonomi menjadi negatif pula.
Penurunan peringkat itu sekaligus mencuatkan potensi bahwa pemerintahan di bawah Presiden Victor Yanukovich ini akan gagal membayar utang.
“Kami sekarang yakin potensi gagal bayar Ukraina mencuat akibat kegagalan pemerintah mengatasi krisis politik,”imbuh Standar & Poor dalam siaran pers, Jumat (21/2/2014) seperti dikutip Bloomberg.
Menurut Standar &P oor, situasi politik di Ukraina telah mencoreng proyeksi ekonomi yang sebelumnya juga rendah.
Lembaga tersebut menambahkan memburuknya situasi politik akan mengganggu upaya pemerintah untuk membayar utang, dan meningkatkan ketidakpastian terkait dukungan finansial Rusia tahun ini.