Bisnis.com, JAKARTA--Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Alisjahbana memaparkan bahwa hasil dari proyeksi penduduk antara 2010 dan 2035 menunjukkan bahwa jumlah penduduk Indonesia mengalami peningkatan hingga 28,6%.
"Menurut hasil proyeksi antara 2010 hingga 2035, jumlah penduduk Indonesia meningkat dari 237,6 juta jiwa menjadi 305,6 juta jiwa, atau meningkat sebesar 28,6 persen," ujar Armida pada jumpa pers di Gedung Bappenas Jakarta, Jumat (8/2/2014).
Dengan peningkatan tersebut, maka diperkirakan pada 2035 Indonesia akan menempati posisi kelima di dunia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak setelah China, India, Amerika, dan Nigeria.
Berdasarkan proyeksi penduduk ini, maka diperkirakan provinsi yang akan memiliki jumlah penduduk terbanyak adalah Jawa Barat.
Terhitung pada 2010, jumlah penduduk di wilayah Jawa Barat mencapai 43,2 juta jiwa, dan diperkirakan akan mencapai 57,1 juta jiwa pada 2035.
"Sementara yang paling sedikit adlah Papua Barat yang pada 2010 jumlah penduduknya adalah 765 ribu jiwa dan pada 2035 diperkirakan meningkat hingga 1,3 juta jiwa," papar Armida.
Lebih lanjut Armida menjelaskan bahwa data dasar yang digunakan untuk menghitung proyeksi penduduk tersebut adalah hasil dari Sensus Penduduk 2010, dan juga telah mempertimbangkan hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 1994 hingga 2012.
"Proyeksi ini dibuat dengan metoda komponen berdasarkan asumsi tentang kecenderungan fertilitas, mortalitas, serta perpindahan penduduk antarprovinsi yang paling mungkin terjadi selama periode 25 tahun mendatang," paparnya.
Selain jumlah penduduk, proyeksi penduduk Indonesia 2010-2035 juga memuat data penting penduduk seperti struktur umur penduduk menurut kelompok usia dan jenis kelamin, serta angka kelahiran dan kematian baik di tingkat nasional mau pun provinsi.(Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1689600101.jpg?w=400&h=267){kind=logo}
