Bisnis.com, PALU - Warga Kota Palu antusias menghadiri puncak perayaan Hari Nusantara ke-13 yang dipusatkan di Palu, Sulawesi Tengah yang dibuka Wakil Presiden Boediono, Minggu (15/12/2013).
Warga berdatangan ke lokasi itu, bukan hanya dari penjuru Kota Palu, tetapi juga dari desa-desa di tiga kabupaten terdekat seperti Sigi, Donggala dan Parigi Moutong.
"Saya sendiri berasal dari Desa Pinembani, salah satu desa terpencil di Kabupaten Donggala," kata Landi (34). Ia mengaku berada di Palu sudah sejak Jumat (13/12).
Hal senada juga disampaikan Benard (24), warga Desa Makuhi, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi. Ia juga datang ke Palu khusus untuk melihat berbagai kegiatan Hari Nusantara yang dilaksanakan di Teluk Palu.
"Saya baru pertama kali melihat ada bendera Merah Putih yang cukup panjang dan lebar berkibar diatas Teluk Palu," katanya bangga.
Selama sepekan ini, lokasi tempat penyelenggaraan Hari Nusantara ke-13 setiap harinya dipadati masyarakat.
Warga tampak terus berdatangan memadati sekitar lokasi. Guna kelancaran kegiatan itu, pihak kepolisian setempat terpaksa menutup akses jalan kendaraan menuju lokasi.(antara/yus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
