Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Data Ekonomi AS Menggeliat, Jadi Tidak Ya Pengetatan Moneter?

Pertumbuhan sektor manufaktur, teknologi dan perumahan memicu pertumbuhan ekonomi mulai dari tingkat rendah hingga sedang sejak awalOktober hingga pertengahan November, menurut bank sentral AS

Bisnis.com, JAKARTA— Pertumbuhan sektor manufaktur, teknologi dan perumahan memicu pertumbuhan ekonomi mulai dari tingkat “rendah hingga sedang” sejak awal
Oktober hingga pertengahan November, menurut bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve.

“Pertumbuhan tenaga kerja menunjukkan sedikit peningkatan atau nyaris tak berubah,” menurut bank sentral AS berdasarkan survei bisnis yang dikenal dengan Beige Book terbitan hari ini.

Dalam buku itu terlihat belanja konsumen naik di sebagian besar negara bagian dan kalangan peritel menyatakan optimistis pada musim penjualan liburan akhir tahun ini.

“Aktivitas manufaktur terus bertambah di sebagian besar wilayah dengan terjadinya peningkatan keuntungan sektor industri teknologi tinggi dan kendaraan bermotor," menurut the Fed sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (5/12/2013).

Sementara itu, permintaan terhadap jasa bisnis profesional stabil dengan pertumbuhan moderat, terutama di sektor teknologi komputer, menurut laporan tersebut.

Laporan itu memberikan isyarat pada pembuat kebijakan terkait bursa tenaga kerja dan perekonomian di tengah perdebatan apakah akan memperketat stimulus atau tidak. 

Sejumlah perusahaan menerima banyak tenaga kerja bulan lalu, menurut satu laporan. Sedangkan data pemerintah menunjukkan tingkat pengangguran akan turun.

Bank sentral AS mempertahankan karakternya dalam lima laporan terakhir dengan menggunakan istilah “modest hingga moderate” yang digunakan sejak Juni. Pada April the Fed menyatakan pertumbuhan “moderate.”

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper