Bisnis.com, NUSA DUA--Langkah Indonesia melakukan reformasi struktural perekonomian bakal ditiru oleh negara-negara anggota Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik.
"Semua menghargai apa yang dilakukan Indonesia, bahwa reform harus dilakukan semua negara," kata Menteri Keuangan M.Chatib Basri di sela APEC Finance Ministers Meeting, Kamis (19/9/2013).
Reformasi struktural yang dimaksud merupakah langkah perbaikan yang dilakukan pemerintah untuk memperbaiki struktur ekspor dan impor, a.l. dengan melakukan penghiliran industri di Tanah Air.
Selama ini, 65% komoditas ekspor Indonesia merupakan barang mentah.
Sebaliknya, Indonesia mengimpor barang setengah jadi yang sebetulnya bahan bakunya ada di dalam negeri.
Akibatnya, Indonesia rentan terhadap pelemahan harga komoditas dan depresiasi rupiah.
APEC Finance Minister Meeting yang digelar di Nusa Dua, Bali, a.l. bertujuan mencari formula untuk menjaga ketahanan sektor keuangan di kawasan Asia Pasifik.
Langkah ini sejalan dengan salah satu tema KTT APEC kali ini, yakni growth with equity.
"Indonesia punya peran penting di sini," ujar Chatib. (ra)