Bisnis.com, LONDON - Di tengah euforia Tokyo berhasil menjadi tuan rumah Olimpiade 2020, yen Jepang malah jatuh terhadap dolar dan euro pada Senin (9/9/2013).
Yen melemah 0,4% terhadap dolar Amerika menjadi 99,55 yen setelah sebelumnya mengalami penguatan hingga 100,11 yen per dolar Amerika. Sementara itu, euro menguat 0,5% terhadap yen menjadi 131,25 yen per euro.
Nilai tukar dolar dan euro terhadap yen telah naik lebih dari 14% di tahun ini, menyusul program Bank of Japan yang memulai stimulus besar-besaran pada April untuk meningkatkan ekonomi yang didorong ekspor.
"Tawaran sebagai tuan rumah olimpiade telah menambah hal-hal yang mendasari yen masuk dalam tren negatif," ujar Paul Robson, ahli strategi mata uang RBS Global Banking seperti yang dikutip Reuters, Senin (9/9/2013).
Meski demikian, investor diharapkan untuk berhati-hati dalam menjual yen karena kekhawatiran dan kemungkinan serangan militer Amerika Serikat terhadap Suriah. Yen dinilai sebagai salah satu dari mata uang yang dinilai sebagai aset yang aman atau safe haven selama krisis.