Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Carrefour Raup Untung Lewat Ekspansi ke Afrika

Bisnis.com, ACCRA – Carrefour SA meraup keuntungan besar melalui pelebaran bisnis mereka di kawasan Afrika, yang bahkan melampaui jumlah keuntungan yang didapat dari Amerika Serikat.

Bisnis.com, ACCRA – Carrefour SA meraup keuntungan besar melalui pelebaran bisnis mereka di kawasan Afrika, yang bahkan melampaui jumlah keuntungan yang didapat dari Amerika Serikat.

Tingginya permintaan dari konsumen Afrika telah menarik perusahaan ritel asal Perancis itu untuk menanam modal di Benua Hitam. Retailer yang berbasis di Boulougne-Billancourt tersebut diperkirakan meraup untung dari Afrika tiga kali lebih besar ketimbang dari AS pada tahun depan.

Selama 2 tahun belakangan, Carrefour telah hengkang dari beberapa negara yang pasarnya gagal mereka dominasi. Saat ini, perusahaan ritel itu tengah bekerja sama dengan distributor CFAO SA untuk membuka gerai-gerai baru di 8 negara Afrika pada 2015.

CEO Carrefour Georges Plassat memilih jalan aman untuk bekerja sama dengan CFAO, setelah mengalami kerugian sebesar 220 juta euro (US$ 294 juta) ketika berusaha hengkang dari Yunani yang tengah dilanda krisis.

Melalui kerja sama tersebut, Plassat berharap dapat menghindai hambatan dari kompetitor, termasuk Wal-Mart Stores Inc. yang telah memperlebar sayap bisnis mereka hingga ke Afrika Selatan.

“Carrefour mengambil peluang dari fenomena warga Afrika yang melakukan belanja grosir mingguan guna menjaga barang-barang tetap segar,” ujar Michael Dennis, analis Cantor Fitzgerald.

Dia menambahkan untuk dapat membangun jaringan distribusi di Afrika sangatlah sulit, dan koneksi yang dimiliki CFAO dengan pemerintah dan perusahaan lokal dapat membawa keuntungan bagi Carrefour.

CFAO, yang memiliki jatah 55% dari kerja sama dengan Carrefour, bertujuan meraup pendapatan senilai 1 miliar euro per tahun dalam 10 tahun ke depan melalui kesepakatan tersebut. Perusahaan distributor itu juga hendak meraup keuntungan dari berbagai pusat perbelanjaan yang akan mereka dirikan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper