Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anton Medan Khawatir Lapas Rusuh Saat Lebaran

Bisnis.com, JAKARTA--Mantan narapidana Anton Medan mengkhawatirkan munculnya kerusuhan di sejumlah lembaga pemasyarakatan pada Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran dan Hari Proklamasi karena adanya pengetatan remisi yang diterapkan pemerintah."Potensi kerusuhan

Bisnis.com, JAKARTA--Mantan narapidana Anton Medan mengkhawatirkan munculnya kerusuhan di sejumlah lembaga pemasyarakatan pada Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran dan Hari Proklamasi karena adanya pengetatan remisi yang diterapkan pemerintah.

"Potensi kerusuhan tersebut karena adanya pengetatan remisi yang diterapkan pemerintah melalui Peraturan Pemerintah No 99 tahun 2012 kepada seluruh narapidana,"  ujarnya  pada diskusi "Dialektika Demokrasi: Kerusuhan LP Tanjung Gusta, Siapa Bertanggungjawab?" di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Kamis (18/7/2013).

Pembicara lainnya pada diskusi tersebut adalag Mantan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar dan Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Ahmad Yani.

Menurut Anton,  para narapidana selama ini memiliki harapan bisa segera kembali ke masyarakat karena adanya remisi atau potongan hukuman yang diberikan pemerintah, baik pada peringatan hari Proklamasi, hari raya keagamanaan, maupun pembebasan bersyarat.

"Karena adanya harapan tersebut para narapidana berperilaku baik, berharap hukumannya menjadi lebih singkat dan bisa lebih cepat berkumpul kembali bersama keluarga dan tetangga," katanya.

Namun, setelah pemerintah menerapkan Peraturan Pemerintah No 99 tahun 2012 tentang Pengetatan Remisi, menurut Anton, membuat para narapidana menjadi resah dan merasa tidak memiliki harapan hukumnya bisa menjadi lebih singkat.

Karena merasa tidak ada harapan dan akumulasi dari berbagai persoaloan lain di dalam lembaga pemasyarakatan, menurut Anton, membuat perilaku para narapidana menjadi brutal.

"Kerusuhan di Lapas Tanjung Gusta Medan, merupakan akumulasi dan kegelisahan karena dihapusnya remisi serta akumulasi dari berbagai persoalan di dalam lapas," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Anton Medan mengusulkan, agar pemerintah mencabut kembali PP No 99 tahun 2012 tentang Pengetatan Remisi, dapat memicu kerusuhan di dalam Lapas. (Antara)

Zita Meirina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper