Bisnis.com, PALEMBANG--Pemerintah Provinsi Sumsel meminta perusahaan BUMN dan swasta untuk gencar melakukan pasar murah untuk membantu pengendalian harga kebutuhan pokok yang semakin tinggi belakangan ini.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumsel Nasrun Umar mengatakan pihaknya akan mengirimkan surat imbauan kepada seluruh perusahaan yang punya program tanggung jawab sosial untuk menggelar pasar murah.
"Ini adalah salah satu langkah pemerintah untuk mengajak perusahaan BUMN maupun swasta aktif menggelar pasar murah dengan harapan dapat mengendalikan kenaikan harga dan menekan inflasi,"katanya, Senin (8/7/2013).
Dia melanjutkan, pihaknya juga telah menyiapkan langkah terakhir yaitu operasi pasar manakala rata-rata kenaikan harga sudah melebihi 10%.
Pemprov sendiri sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,6 miliar untuk mengadakan kegiatan pasar murah maupun operasi pasar dalam waktu dekat ini.
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Palembang, Yustianus, mengatakan saat ini baru tercatat 10 perusahaan di Kota Palembang yang menggelar pasar murah.
"Kami minta perusahaan-perusahaan di Palembang untuk mengadakan pasar murah minimal untuk karyawannya sendiri. Pasar murah cukup efektif meredam gejolak harga,"katanya.
Keberadaan pasar murah, lanjut dia, juga akan memberi dampak positif bagi pelaku usaha kecil menengah karena mereka dapat berpartisipasi dalam agenda tersebut.
Seperti diketahui, harga bahan pokok di pasar tradisional dan modern terus meningkat memasuki bulan Ramadhan. Kenaikan harga yang paling mencolok terjadi pada harga daging ayam, telur dan cabai merah dan bawang merah. Bahkan kenaikan harga daging ayam sudah mencapai 60% dibanding kondisi normal.
Salah satu perusahaan yang telah menggelar pasar murah adalah PT Jamsostek (persero) Wilayah Sumbagsel. Perseroan meluncurkan sebanyak 5.000 paket kebutuhan pokok senilai total Rp500 juta kepada masyarakat di Palembang.
Kepala Kantor Wilayah PT Jamsostek Sumbagsel Iwan Kusnawan mengatakan program pasar murah serentak dilakukan di 11 kota termasuk Palembang.