Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CALEG ARTIS: Benarkah Mereka Punya Kualitas?

BISNIS.COM, JAKARTA -- Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault menilai bakal calon legislatif dari kalangan artis tidak perlu dimasalahkan karena banyak yang berkualitas. "Caleg artis tidak perlu dipermasalahkan karena mereka banyak yang berkualitas.

BISNIS.COM, JAKARTA -- Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault menilai bakal calon legislatif dari kalangan artis tidak perlu dimasalahkan karena banyak yang berkualitas.

"Caleg artis tidak perlu dipermasalahkan karena mereka banyak yang berkualitas. Misalnya Tantowi Yahya, Nurul Arifin, Mi'ing (Dedy Gumelar)," kata Adhyaksa usai peluncuran buku berjudul Versi 10 Seri Pemuda dan Kelautan, Minggu (9/6).

Dia menilai para artis banyak yang ingin berperan dan memberikan kontribusi kepada masyarakat sehingga tidak selayaknya dipermasalahkan. Menurutnya, potensi seorang bakal caleg juga ada pada diri para artis.

"Kecuali artis yang tidak punya kualitas ya, karena selama ini yang maju menjadi caleg berkualitas," ujarnya.

Adhyaksa mencontohkan kalangan artis bisa berkontribusi dalam bidang budaya, kelautan sehingga menghasilkan produk undang-undang yang berkualitas. Dalam kedua bidang itu, menurut dia, peran serta kalangan artis bisa banyak berkontribusi kepada masyarakat.

"Misalnya mereka bisa masuk di komisi yang mengurusi bidang budaya dan kelautan sehingga berkontribusi pada masyarakat," katanya.

Adhyaksa mengaku sudah pernah berbincang dengan beberapa artis yang ingin menjadi bakal caleg. Dia mengatakan para artis tersebut menjelaskan konsep Indonesia kedepan dan dirinya sangat setuju dengan ide yang disampaikan tersebut.

"Saya tahu potensi mereka karena berbincang dengan mereka. Saya tahu bahwa potensi mereka besar", tegasnya.

Dia menegaskan seharusnya yang dipersoalkan masyarakat adalah munculnya sistem kekeabratan dalam politik. Dia mencontohkan bapak menjadi gubernur atau bupati, lalu anaknya menjadi bakal caleg.

"Yang perlu dimasalahkan adalah jika anak bupati atau gubernur yang tidak punya kapasitas dijadikan caleg," ujarnya. (Antara)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper