BISNIS.COM, BOYOLALI—Sebanyak 14 rumah mengalami rusak berat dan ringan akibat diterjang angin kencang di Dukung Sepi, sebuah kawasan lereng gunung Merapi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Musibah tersebut tak sampai memakan korban jiwa.
Kepala Desa Jrakah Slamet Tanto mengatakan kejadian angin kencang yang menerjang rumah warga di Dukuh Sepi Desa Jrakah, pada Selasa (7/5), sekitar pukul 16.00 WIB.
Kejadian tersebut tidak sampai memakan korban jiwa, hanya 14 rumah warga yang rusak berat dan ringan.
Slamet sudah melakukan pendataan rumah yang menjadi korban angin kencang tersebut. "Sebanyak 12 rumah mengalami kerusakan, mayoritas bagian atap atau gentengnya beterbangan," katanya, Rabu (8/5/2013).
Menurut dia, peristiwa angin kencang tersebut tidak disertai adanya hujan. Warga saat kejadian ada sebagian yang di rumah menyelamatkan diri berlindung di tempat yang aman.
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali sadang melakukan pengecekan di Dukuh Sepi, mendata tingkat kerusakan ruamh warga. Selain itu, warga setempat sudah siap bergotong-royong memperbaiki rumah korban yang mengalami rusak.
"Kami belum bisa memastikan jumlah kerugian akibat benacana itu, tetapi diperkirakan sekitar puluhan juta rupiah," kata Slamet Tanto. (Antara)