BISNIS.COM, JAKARTA--Turis Indonesia yang bepergian ke Swiss rupanya suka membeli jam tangan sebagai souvenir.
Menurut Direktur Asia Tenggara Departemen Pariwisata Swiss Ivan Breiter, harga yang lebih murah dan jaminan asli menjadi faktornya.
"Harganya lebih murah tapi tidak signifikan. Tetapi jaminan keaslian membuat turis Indonesia suka membeli jam tangan," ujarnya usai acara Travel Experience Switzerland di Jakarta, Selasa (19/3/2013)
Selain jam tangan para pelancong dari Tanah Air ini juga membeli cokelat khas Swiss untuk keluarga.
Ivan berharap tahun ini semakin banyak warga Indonesia yang berkunjung ke tanah kelahirannya. (faa)