BISNIS.COM, FRANKFURT—Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi mengisyaratkan baru akan mempertimbangkan penurunan suku bunga acuan jika perekonomian lebih buruk dari sekarang.
Dalam rapat di Frankfurt pada Kamis malam (7/3/2012) waktu setempat, Draghi dan koleganya kembali mempertahankan suku bunga acuan pada tingkat terendahnya, yakni 0,75%.
Bahkan meskipun Draghi mengakui bahwa data ekonomi Zona Euro terkini masih mengecewakan, tapi dia yakin akan ada pemulihan pada awal tahun ini. ECB untuk ketiga kalinya merevisi turun proyeksi ekonomi, tanpa mengubah kebijakan moneternya.
ECB memprediksi perekonomian akan kembali susut 0,5% untuk tahun ini, lebih rendah dari estimasi 3 bulan lalu, yakni 0,3%. Namun, ECB memproyeksi akan ada penguatan kembali perekonomian (rebound) pada paruh kedua tahun ini.
“Untuk prospek jangka pendek, konsumsi, investasi, dan permintaan domestik masih lemah, sedangkan pengangguran masih tinggi, tapi untuk jangka pendek, kita masih melihat mulai adanya pemulihan secara bertahap,” kata Draghi dalam konferensi pers usai rapat tersebut. (ra)