Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASTRA DAIHATSU MOTOR: Siapkan strategi pemasaran baru

JAKARTA : PT Astra Daihatsu Motor menyiapkan strategi pemasaran guna menghadapi pemberlakuan kebijakan batas minimal uang muka kredit kendaraan bermotor sebesar 25%-30% dengan memacu penjualan produk sebelum kebijakan tersebut diterapkan mulai 15 Juni

JAKARTA : PT Astra Daihatsu Motor menyiapkan strategi pemasaran guna menghadapi pemberlakuan kebijakan batas minimal uang muka kredit kendaraan bermotor sebesar 25%-30% dengan memacu penjualan produk sebelum kebijakan tersebut diterapkan mulai 15 Juni 2012.

Pasalnya dampak dari pemberlakkuan surat edaran Bank Indonesia No.14/10/DPNP tentang Penerapan manajemen risiko pada bank yang melakukan pemberian kredit pemilikan rumah dan kredit kendaraan bermotor itu, cukup signifikan terhadap penjualan produk otomotif.Toto Suryana, Chief Operations Officer PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation, mengatakan perusahaan berkepentingan menyiapkan strategi menghadapi pemberlakuan surat edaran Bank Indonesia, mengingat 70%-75% pembelian mobil dibayar secara kredit."Kebijakan Bank Indonesia akan berdampak besar terhadap penjualan Daihatsu dan mobil merek yang lain karena sebagian besar, mencapai sekitar 70%-7%% pembelian mobil dibayar secara kredit," katanya di Jakarta, Senin 7 Mei 2012.Menurutnya, strategit yang dimaksud belum bisa diungkapkan sekarang, kecuali berbagai kegiatan dan promosi dalam memasarkan All New Xenia, Terios, Sirion, Taruna dan Gran Max Pick Up mengalami pertumbuhan penjualan cukup signifikan, yang harus terus dipertahankan hingga surat edaran Bank Indonesia diberlakukan.Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor mengatakan Daihatsu berhasil memecahkan rekor penjualan retail pada April 2012 sebesar 13.473 unit lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebanyak 13.303 unit."Dengan demikian penjualan retail Daihatsu pada kwartal I/ 2012 mencapai 52.572 unit, dengan market share sebesar 15,6% dan realisasi penjualan tersebut meningkat 22% jika dibandingkan dengan periode Januari-April 2011 sebesar 43.051 unit," katanya. (ra)

 

>BACA JUGA

Naik kereta ke Surabaya bakal lebih singkat


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper