Bisnis.com, JAKARTA—Kebijakan Donald Trump yang menerapkan bea impor panel surya dinilai akan menguntungkan industri panel surya Amerika Serikat, seperti Tesla inc. Trump menaikkan tarif bea masuk 30% untuk panel surya impor.
Seperti dikutip Reuters, Rabu (24/1), analis Baird Ben Kallo sepakat bahwa tarif tersebut pada umumnya positif untuk Tesla karena akan membuat produk domestiknya lebih kompetitif dengan barang impor. Saham Tesla naik US$1,23, atau 0,3%, ditutup pada US$352,79 pada Selasa.
Tesla baru menjual panel surya untuk atap rumah. Ubin tersebut menghasilkan listrik tanpa memerlukan panel tradisional. Tesla juga memiliki rencana untuk membangun panel konvensional menggunakan sel yang diimpor untuk bisnis pemasangan residensial di AS, yang juga diharapkan dapat tumbuh dalam tahun mendatang.
Analis Senior GTM Research Jade Jones mengatakan dalam sebuah pernyataan email bahwa penaikan bea masuk impor ini juga bisa menguntungkan produsen panel di AS lainnya, termasuk First Solar yang berencana untuk memperluas output di Ohio.