Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tersangka Korupsi KTP Elektronik: Yorrys Minta Setya Novanto Mundur

Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Golkar Yorrys Raweyai mendesak agar Ketua DPR Setya Novanto mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi KTP elektronik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Yorrys Raweyai/Antara-Puspa Perwitasari
Yorrys Raweyai/Antara-Puspa Perwitasari

Kabar24.com, JAKARTA — Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Golkar Yorrys Raweyai mendesak agar Ketua DPR Setya Novanto mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi KTP elektronik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Yorrys menyebutkan bahwa Partai Golkar semestinya tidak tinggal diam setelah Setnov jadi tersangka di KPK.

"Kami tidak diam. Penetapan tersangka pasti punya implikasi politik terhadap Golkar," kata Yorrys, Senin (17/7/2017) setelah mendengar keterangan Ketua KPK Agus Rahardjo yang menetapkan politisi Golkar itu sebagi tersangka.

Menurutnya, Golkar akan segera melakukan rapat internal untuk memutuskan nasib Setnov. Yorrys juga mengatakan bahwa lebih baik Golkar responsif daripada bersikap reaktif menyikapi kasus itu. Apalagi, Setnov kini juga sudah dilarang bepergian ke mancanegara itu.

“Dalam kaitan ini Golkar merasa perlu melakukan konsolidasi di dalam,” ujarnya. Menurutnya, sikap responsif itu Hal ini untuk mengantisipasi dengan berbagai opsi yang ada.

“Jadi jangan terkesan reaktif begitu, ada apa-apa ribut akhirnya kacau,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper