Bisnis.com, TANGERANG--Perayaan Hari Anak Nasional (HAN) 2016 dirayakan oleh Siloam Hospitals dengan membagikan buku aktivitas dan alat mewarnai untuk pasien anak yang dirawat dan datang untuk berobat ke rumah sakit.
Selain itu, Siloam Hospitals mengadakan aktivitas yang menyenangkan pasien anak, berupa pembagian buku aktivitas Siloam 'Around The Hospital'. Buku ini dirancang khusus untuk pasien rawat inap dan rawat jalan.
Direktur Network, Research, and Development Siloam Hospitals Group Kamaljeet Singh menyatakan, anak-anak usia 3-10 tahun memiliki beragam imajinasi di dalam pikirannya. Aktifitas mewarnai merupakan cara mereka mengekspresikan perasaan sekaligus sebagai terapi mengatasi rasa sakit.
“Karena itulah, Siloam turut memanfaatkan momen HAN 2016 untuk berpartisipasi memberi rasa nyaman bagi pasien anak yang berobat di rumah sakit kami. Kenyamanan dan kesehatan pasien anak merupakan salah satu harapan yang ingin diwujudkan hari ini,” ujarnya melalui pernyataan tertulis, Sabtu (23/7/2016).
Kegiatan ini sendiri tak lepas dari peran tim Patient Centric Initiatives (PCI) yang berkordinasi dengan seluruh unit jaringan rumah sakit untuk mengumpulkan ide ini. PCI menilai kepercayaan orangtua terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan Siloam untuk anak-anak semakin meningkat.
“Inilah bentuk apresiatif Siloam untuk orangtua yang mempercayakan kesehatan anak-anaknya di tangan para spesialis kami,” lanjut Singh.
Buku Around The Hospital ini dibuat dan didesain dengan konsep yang menghibur bagi anak-anak serta memasukkan materi pembelajaran dan pendidikan kesehatan dasar.
Rumah Sakit Ramah Anak
Di sisi lain, Director of Hospital MRCCC dr. Melissa Luwia menuturkan, anak juga merasakan kekhawatiran seperti orangtuanya ketika mengalami gangguan kesehatan.
Untuk mengubah suasana hati yang tegang, lanjutnya, setiap ruang perawatan anak di Siloam didesain dengan konsep yang ceria seperti memasang stiker dengan motif karakter animasi atau bunga yang berwarna-warni.
Di beberapa unit rumah sakit, tambah Melissa, juga disediakan ruang tunggu untuk bermain anak, yang lengkap dan nyaman, dan dokter spesialis yang menangani juga membekali diri dengan pendekatan yang membuat orangtua dan anak merasa tenang.
“Anak sangat sering merasa trauma pada waktu akan bertemu dokter atau pergi ke rumah sakit. Untuk mengatasinya, pihak rumah sakit haruslah kreatif,” tuturnya.
Dia mencontohkan, perawat bisa mengenakan apron dengan motif berwarna dan menarik daripada memakai seragam perawat yang berwarna putih, sehingga anak tidak merasa bahwa mereka ada di rumah sakit, tetapi seperti ada di tempat yang akrab
Setiap bulannya, Siloam menerima ratusan pasien anak. “Bahkan jumlahnya bisa mencapai 1.300 orang, baik yang dirawat inap maupun rawat jalan,” katanya.
Siloam Hospitals merupakan Penyedia Layanan Kesehatan yang mengoperasikan 22 Rumah Sakit dan Klinik, dengan lebih dari 8.000 Dokter, Perawat, serta Personil Medis yang telah melayani lebih dari 2 juta pasien.
Siloam memiliki target pengembangan hingga 40 rumah sakit pada tahun 2017 dengan total kapasitas 10.000 tempat tidur, yang akan melayani lebih dari 12 juta pasien per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
