Bisnis.com, JAKARTA – Di TikTok beredar video yang menunjukkan polisi sedang mengamankan ratusan amplop berisi uang pecahan Rp50.000 yang diduga ingin digunakan untuk serangan fajar pada Pilkada 2024.
Video tersebut disebarkan oleh TikTok @hongtralala pada Selasa (26/11/2024). Dalam keterangan videonya, ratusan amplop tersebut diamankan Polsek Tombatu Timur di Desa Esandom, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.
Dalam video juga tampak pria yang mengenakan rompi Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu). Pada Rabu (27/11/2024) pukul 15.20 WIB, unggahan @hongtralala tersebut sudah disukai 1.260 pengguna TikTok dan disebar 300 kali.
Berdasarkan hasil pemeriksaan Koalisi Cek Fakta, sebelumnya Tribun Manado sudah memastikan kabar tersebut. Pada Selasa (26/11/2024) Kapolsek Tombatu Ipda Vecky Rondonuwu memimpin penangkapan dua orang yang diduga tim sukses salah satu pasangan calon di Kabupaten Minahasa Tenggara.
Saat itu, polisi menindaklanjuti laporan warga. Polisi dan panitia pengawas kecamatan (Panwascam) kemudian memeriksa bagasi tiga motor yang diparkir di salah satu rumah warga.
Ternyata, ditemukan puluhan amplop yang disimpan di dalam saku celana salah seorang pria. Amplop tersebut berisi uang pecahan Rp50.000. Hasil temuan tersebut kemudian diserahkan ke Bawaslu Kabupaten Mitra.
Baca Juga
Artinya, benar polisi mengamankan amplop berisi uang yang diduga akan digunakan untuk serangan fajar di Minahasa Tenggara, Sulawesi Tenggara. Kendati demikian, jumlah sekitar puluhan bukan ratusan.