Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengungkapan bahwa dirinya mendapat arahan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto terkait dengan tantangan Indonesia di masa mendatang.
Adapun, Nezar diketahui menyambangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di daerah Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
“Ada arahan tentang tantangan yang dihadapi oleh Indonesia kedepan sehingga dibutuhkan beberapa konsentrasi misalnya menghadapi situasi global yang tak menentu,” kata Nezar usai menemui Prabowo Subianto di kediamannya, Selasa (15/10/2024).
Meski mendapat arahan, Nezar enggan menjelaskan dimana dirinya bakal ditempatkan oleh Prabowo pada kabinet yang akan datang.
Dirinya menyerahkan semuanya keputusan kepada Prabowo terkait penempatan dirinya di pemerintahan selanjutnya.
“Nanti bapak Presiden (Prabowo) yang akan menyampaikan,” ujarnya.
Siapa sebetulnya sosok Nezar Patria?
Untuk diketahui, sebelum menjabat sebagai Wamenkominfo, Nezar Patria pernah menjabat sebagai Staf Khusus V Menteri BUMN, Erick Thohir.
Nezar menjabat sebagai Staf Khusus sejak 7 Juni 2022 berdasarkan Keputusan Menteri BUMN SK-128/MBU/06/2022 tentang Pengangkatan Staf Khusus V Menteri Badan Usaha Milik Negara.
Sebelum menjabat posisi saat ini, dia bekerja sebagai Direktur Kelembagaan PT Pos Indonesia (Persero) sejak 23 September 2020-25 April 2022, dan Komisaris Utama PT Dapensi Trio Usaha pada 31 November 2021-13 Juni 2022.
Pria kelahiran Sigli, Aceh, 5 Oktober 1970 ini menempuh pendidikan S1 di jurusan Filsafat Universitas Gadjah Mada dan menamatkan pendidikan S2 di The London School of Economics and Political Science (LSE) pada 2007.