Bisnis.com, JAKARTA — Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani membenarkan bahwa komposisi kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagian akan disisi oleh menteri yang menjabat di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Muzani mengatatakan bahwa memang ada beberapa menteri yang memiliki kualitas dan kompatibel untuk menduduki bangku-bangku tertentu dalam pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Ada beberapa nama yang sekarang duduk sebagai menteri kemudian kembali menduduki pada pos yang sama atau berbeda. Ada beberapa yang cukup competible cukup bagus untuk duduk lagi sebagai menteri,” tuturnya di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/10/2024).
Kendati demikian, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu urung bicara untuk membocorkan sosok-sosok yang akan membersamai Prabowo-Gibran selama menjalankan pemerintahan yang dimulai pada 20 Oktober 2024 ini.
“Jadi, nanti dicek saja mana menteri-menteri yang sekarang duduk sebagai menteri, kemudian duduk lagi jadi menteri,” ucapnya.
Meski begitu, Muzani menekankan bahwa pemilihan nama-nama menteri Jokowi untuk kembali masuk ke dalam kabinet Prabowo-Gibran merupakan hak penuh dari Presiden Ke-8 RI itu.
Baca Juga
“Itu hak prerogatif pak presiden,” pungkas Muzani.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka-bukaan terkait sosok yang lebih mengetahui sosok yang akan mengisi kursi menteri di Kabinet pemerintahan Prabowo Subianto.
Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani lebih mengetahui siapa saja tokoh yang dirangkul oleh presiden terpilih periode 2024—2029 itu untuk dijadikan sebagai menteri.
“Nanti tunggu saja hari senin, seminggu lagi, menteri-menterinya akan dilantik kalau mau tau menterinya siapa-siapa tanya ke pak Ahmad Muzani. Jangan tanya ke saya,” ujarnya saat membuka agendaKompas 100 CEO Forum Tahun 2024, di Istana Garuda, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Jumat (11/10/2024).