Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026 Arsjad Rasjid memastikan bahwa Musyawarah Nasional (Munas) Kadin akan berlangsung setelah pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Arsjad mengemukakan bahwa pihaknya sudah mulai menjalankan proses Munas agar dapat segera terlaksana ketika Prabowo Subianto dilantik dengan memanggil seluruh anggota.
“Iya, tetapi prosesnya kan mulai dari sekarang. Jadi kemarin mulai kick off dan saya panggil teman-teman dari Anggota Luar Biasa, asosiasi, himpunan, semuanya sudah mulai hadir,” ujarnya kepada Bisnis di kompleks Istana Wakil Presiden (Wapres) Jumat (4/10/2024).
Lebih lanjut, Arsjad mengamini bahwa masih banyak pertanyaan dari anggota terkait dengan pelaksanaan Munas, tetapi dia menekankan pemilihan waktu tersebut agar kepanitiaan Munas akan dibentuk sesuai dengan ketentuan AD-ART Kadin Indonesia.
“Jadi, ini untuk yang terbaik yang kita berikan kepada KADIN demi bangsa dan perekonomian nasional sehingga kami mulai. InshaAllah kami mohon doanya. Jadi proses [munas] sudah berjalan sekarang ini, inshaAllah sesuai dengan kesepakatan yang saya tandatangani,” tuturnya.
Oleh sebab itu, Arsjad mengatakan bahwa waktu dan tempat pelaksanaan Munas akan menyesuaikan dengan keputusan pemerintah selanjutnya.
Baca Juga
“Enggak tau karena yang menentukan nanti pemerintah ke depan, kami serahkan ke pemerintah karena kan keinginannya pasti. Kalau bisa munas itu dihadiri oleh Presiden. Jadi diharapkan inshaallah ke depannya kami serahkan ke pemerintah ke depan,” pungkas Arsjad.