Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris yang Pernah Rencanakan Aksi di Bursa Efek Singapura

Densus 88 menangkap satu orang terduga teroris di Gorontalo berinisial YLK, pernah rencanakan aksi di Bursa Efek Singapura.
Juru Bicara Densus 88 Anti-teror Polri, Kombes Aswin Siregar dalam konferensi pers di Divisi Humas Polri, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024). JIBI/Anshary Madya Sukma
Juru Bicara Densus 88 Anti-teror Polri, Kombes Aswin Siregar dalam konferensi pers di Divisi Humas Polri, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024). JIBI/Anshary Madya Sukma

Bisnis.com, JAKARTA -- Detasemen Khusus Anti-teror Polri atau Densus 88 telah menangkap satu orang terduga teroris di Gorontalo berinisial YLK.

Juru bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar mengatakan YLK ini diduga tergabung dalam kelompok teror Al Qaeda in the Arabian Peninsula (AQAP).

"Pada hari Rabu tanggal 21 Agustus 2024 pukul 15.29 WITA, dilaksanakan penegakan hukum terhadap YLK di Desa Mongolato, Kec. Telaga, Kab. Gorontalo, Provinsi Gorontalo," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (3/9/2024).

Hanya saja, Aswin belum menjelaskan terkait dengan peran YLK dalam jaringan teror AQAP tersebut.

Meskipun demikian, tercatat bahwa YLK pernah berencana untuk melakukan aksi teror ke bursa efek Singapura pada 2014. Selang setahun kemudian, YLK juga sempat mencoba masuk ke Singapura melalui jalur laut.

Namun, perjalanan YLK ke Singapura ditolak oleh tim imigrasi setempat dan dideportasi ke Batam. 

"YLK merupakan WNI yang bergabung dengan kelompok teror AQAP yang berencana melakukan aksi teror terhadap Bursa Efek Singapura pada tahun 2014," tutur Aswin.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper