Bisnis.com, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) membuka peluang mengusung tiga politisi dari partai lain yaitu Bima Arya, Dedi Mulyadi, dan Ridwan Kamil dalam ajang pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2024.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, pihaknya membuka peluang lakukan kerja sama politik dengan para partai politik pendukung Prabowo Subianto untuk ajang Pilkada Jabar 2024.
"Ya, sangat mungkin. Misal dari PAN muncul Pak Bima Arya, kami sudah berkomunikasi. Gerindra, Pak Dedi Mulyadi, kami juga memiliki rekam jejak sejarah yang baik. Dengan Pak Ridwan Kamil [dari Golkar], kami juga menjalin komunikasi yang baik," ungkap Hasto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024).
Dia menjelaskan, belum ada kepastian siapa sosok yang akan diusung PDIP. PDIP, lanjutnya, masih menggodok nama-nama potensial sehingga masih sangat dinamis.
Hasto mengatakan, PDIP akan mencoba mengusung kadernya dalam ajang Pilgub Jabar 2024. Oleh sebab itu, bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar 2024 akan kombinasi dari kader PDIP dan partai lain.
"Di Jabar, itu kami melakukan kombinasi antara eksternal dengan partai lain dan internal," jelasnya.
Baca Juga
Meski demikian, PDIP belum terlalu fokus menentukan nama calon kepala daerah tingkat provinsi. Saat ini, PDIP sedang kuatkan nama bakal calon kepala daerah di tingkat kabupaten/kota.
Setelah, sambung Hasto, PDIP akan prioritaskan penentuan calon gubernur-wakil gubernur untuk provinsi di Indonesia Timur. Setelahnya, baru provinsi lain seperti Jabar.