Bisnis.com, JAKARTA - Gunung Ruang yang ada di Sulawesi Utara mencatatkan peningkatan aktivias vulkanik pada Senin (15/4/2024).
"Aktivitas vulkanik sampai pada 15 April 2024 masih didominasi gempa tektonik jauh. Namun, pascagempa tektonik dan terasa di area Gunung Ruang tercatat kenaikan jumlah gempa vulkanik dalam," kata Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid dikutip dari Antara.
Pada Rabu (10/4), jumlah gempa vulkanik dalam tercatat sebanyak empat kali. Kemudian pada Kamis (11/4) naik menjadi lima kali, hingga pada Minggu (14/4) ada 23 kali, dan hingga pukul 24.00 Wita pada Senin (15/4) ada 146 kali gempa vulkanik dalam.
Mengutip situs PVMBG, selama periode 1−15 April 2024, kegempaan yang tercatat di Gunung Ruang sebanyak 210 kali gempa vulkanik dalam (VTA), tiga kali gempa tektonik lokal, dan 163 kali gempa tektonik jauh.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengumumkan bahwa status Gunung Ruang mengalami kenaikan dari level 1 manjadi level II (waspada) akibat erupsi pada Rabu (17/4) dini hari.
Asap kawah mulai teramati pada Selasa (16/4) pagi dengan ketinggian 200 m sampai 500 m. Adapun warna asap putih tebal, ditambah dengan hembusan angin lemah hingga sedang berhembus ke arah selatan dan barat. Kemudian terukur suhu udara sekitar mencapai 26-32° celsius.
Erupsi Gunung Ruang pun sampai diberitakan oleh media asing The New York Times pada Kamis (18/4) melalui akun Instagram resminya, @nytimes.
Baca Juga
"Gunung Ruang, sebuah gunung berapi di Indonesia, meletus pada hari Selasa, memuntahkan lahar dan abu api ribuan kaki ke langit malam dan memaksa ratusan orang di provinsi Sulawesi Utara dievakuasi," tulis NY Times.
Dalam keterangannya, NY Times juga menuliskan bahwa Gunung Ruang terakhir mengeluarkan letusan besar pada 2002.
Pada Rabu (17/4), Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengatakan bahwa lebih dari 800 orang di desa-desa terdekat mengungsi akibat letusan tersebut.
Sebagian masyarakat pun mengungsi menggunakan feri dan berlindung di gereja-gereja dan pusat-pusat komunitas.
Pada Kamis (18/4), status Gunung Ruang naik dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (AWAS) terhitung mulai tanggal 17 April 2024 pukul 21.00 WITA.
Laporan mencatatkan bahwa ketinggian kolom erupsi cenderung meningkat dengan material erupsi berupa abu disertai lontaran batuan pijar yang mencapai jarak sekitar 5 km di pulau Tagulandang.
"Jumlah kejadian Gempa Vulkanik Dalam meningkat signifikan disertai getaran Tremor Vulkanik Menerus dengan amplitudo overscale yang menandakan saat ini masih terjadi proses peretakan batuan disertai migrasi magma dari reservoir magma dalam ke permukaan dalam bentuk erupsi eksplosif berselingan dengan erupsi efusif (aliran lava)," tulis laporan resmi yang dikutip dari situs vsi.esdm.go.id.
Gunung Ruang merupakan gunung api bertipe strato dan menjulang tinggi 725 meter di atas permukaan laut dari batas pantai sekaligus membentuk satu pulau tersendiri yang terpisah dengan pulau lainnya.
Secara administratif, gunung ini berada di Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.
