Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024, menyusul penyelesaian pembangunan jalan tol dan bandara di kawasan tersebut.
Jokowi juga menyebut bahwa salah satu menterinya juga akan mulai berkantor di IKN, yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
"[Saya berkantor di IKN] Juli. Saya menunggu airport-nya jadi, jalan tol jadi," katanya saat ditemui di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024).
Sementara itu, Jokowi menyebut perpindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN akan dilakukan secara bertahap. Merujuk pada keterangan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) belum lama ini, perpindahan ASN diundur dari Juli ke September 2024.
Jokowi menjelaskan bahwa sebelum para abdi negara pindah ke ibu kota negara baru, maka seluruh fasilitas pendukung harus disiapkan. Misalnya, perumahan, sekolah, dan rumah sakit.
Sebelum perpindahan ASN, nantinya pemerintah akan menggelar Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 perdana di IKN. Presiden memastikan bahwa Kepala Otorita IKN dan Menteri PUPR sudah menyiapkan aspek fisik dan kapasitas guna menampung peserta acara nantinya.
Baca Juga
"Tanya ke Menteri PUPR, ke Kepala Otorita IKN. Enggak ada masalah," ujar mantan Wali Kota Solo itu.
Adapun Jokowi mulai hari ini melakukan sejumlah peletakan baru pertama (groundbreaking) proyek di IKN. Sore hari ini, dia meresmikan groundbreaking proyek gedung kantor PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI.
Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, lMenteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan bakal pindah ke IKN pada Juli 2024. Basuki menjelaskan, dirinya telah mantap untuk tinggal di IKN apabila nantinya proses pemasangan utilitas sambungan air hingga listrik pada bangunan tinggal di IKN rampung dipasang.
"Ya nanti kalau sudah jadi [akan pindah] kan air mau masuk bulan Juni 2024, Juli 2024 nah itu saya ke sana Insya Allah saya yakin betul," ujarnya beberapa waktu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
