Bisnis.com, JAKARTA - Polri menyampaikan telah memeriksa 10 petugas terkait peristiwa 16 napi tahanan kabur atau melarikan diri dengan menjebol teralis besi dari sel Polsek Tanah Abang.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan pemeriksaan itu dilakukan oleh propam dan dengan hasil terindikasi kelalaian.
"Petugas piket diperiksa tim internal propam terkait kelalaian. Iya [terindikasi kelalaian]," kata Susatyo saat dihubungi Selasa (20/2/2024).
Perlu diketahui, kejadian ini bermula saat warga sekitar melapor pukul 02.40 WIB. Dalam laporan tersebut, masyarakat melaporkan terdapat sekelompok orang yang tidak kenal tengah berlarian.
Lebih lanjut, anggota kepolisian melakukan pengecekan ruang tahanan dan didapati satu ruang sel dengan ventilasi yang terbuka.
Dalam ruangan itu, telah ditemukan ditemukan sajadah yang saling terikat sampai bawah dari teralis sel yang dipotong.
Baca Juga
"Kemudian jaga tahanan melakukan pengecekan ke sisi belakang sel ditemukan ikatan kain sajadah terjuntai sampai bawah dari teralis besi yang dipotong," imbuhnya.
Sebagai informasi, sejauh ini kepolisian telah berhasil mengamankan dua dari 16 tahanan yang kabur. Sementara itu, 14 lainnya tengah diburu Polres Metro Jakarta Pusat dengan menerjunkan sejumlah tim mulai dari Divisi Propam hingga unit identifikasi.
"Kalau ada perkembangan [penangkapan] nanti disampaikan," pungkas Susatyo.