Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Orasi Politik Usai Nyanyi Lagu Slank, Ganjar Minta ASN Netral saat Pilpres

Hal itu disampaikan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dalam agenda ‘Hajatan Rakyat #3 Konser Salam Metal’ di GBK, Jakarta, Sabtu (3/2/2024).
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menghadiri peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2023). Bisnis/Nurul Hidayat
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menghadiri peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2023). Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo tiba-tiba muncul di atas panggung ketika band kawakan Slank menyanyikan lagu hitnya berjudul 'Ku tak Bisa' di Gelora Bung Karno, Jakarta. Ribuan penonton pun riuh saat merespons momen itu. 

Seusai melantunkan tembang, Ganjar menyampaikan orasi politik terkait dengan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang akan digelar pada 14 Februari 2024. Pesan penting yang disampaikan adalah netralitas aparatur negara. 

"Biarkan aparatur sipil negara [ASN], Tentara Nasional Indonesia [TNI], dan Kepolisian Republik Indonesia [Polri], melayani masyarakat. Biarkan mereka netral," kata Ganjar di depan ribuan pendukungnya, Sabtu (3/2/2024). 

Seusai orasi, sejumlah tokoh lain seperti calon wakil presiden Mahfud MD, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud Arsjad Rasjid, politisi PPP Romahurmuziy dan beberapa tokoh politik lainnya tampak ikut merubung panggung. 

Para tokoh politik kawakan itu kemudian mengiringi Kaka Slank melantunkan lagu berjudul 'Seperti Para Koruptor'. 

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Perjuangan yang juga pengusung pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperingatkan perihal upaya pecah-belah bangsa demi kepetingan politik. 

"Kalian ini sebagai pewaris kemerdekaan kalau merasa sebagai warga negara Indonesia, maka sebenarnya kita tidak boleh dipecah-pecah hanya karena berkeinginan untuk melanggengkan kekuasaan, betul apa tidak," kata Megawati dalam orasinya di acara Hajatan Rakyat di Gelora Bung Karno, Sabtu (3/2/2024). 

Putri Presiden Pertama Republik Indonesia itu juga melayangkan pertanyaan sarkastik kepada para pendukung Ganjar-Mahfud, apakah mereka harus merasa takut atas upaya pecah belah yang dia sebut-sebut sedang  terjadi itu. 

Di samping Megawati, duduk Calon Wakil Presiden Mahfud MD, anaknya sekaligus Ketua DPRD Puan Maharani, dan beberapa tokoh seperti Hary Tanoe, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, hingga Menteri Sosial (Mensos)Tri Rismaharini. 

Dalam hajatan bertajuk konser Hajatan Rakyat #3 Salam Metal (Menang Total) itu, Massa pendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres/cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memenuhi Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. 

Mereka menggunakan berbagai macam atribut, mulai dari bendera partai politik, baliho raksasa bergambar Ganjar-Mahfud, sampai dengan topeng banteng ketika memenuhi area tribun dan lapangan sekitar pukul 13.00 WIB. 

Agenda inipun menghadirkan sederet musisi ternama. Selain Slank, Deadsquad, Young Lex, Kotak, Tipe X, hingga Pas Band ikut menjadi penghibur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper