Bisnis.com, JAKARTA - 30 Januari merupakan hari meninggalnya tokoh asal India Mahatma Gandhi.
Tokoh anti kekerasan paling terkenal di abad ke-20 bernama lengkap Mohandas Mahatma Gandhi ini, meninggal dunia karena dibunuh.
Pada tanggal 29 Januari salah satu orang fanatiknya, pria berusia tiga puluhan bernama Nathuram Godse, menembaknya denganpistol otomatis Beretta.
Sekitar jam 5 sore keesokan harinya, Gandhi yang berusia 78 tahun, yang sedang lemah karena berpuasa, dibantu melintasi taman Rumah Birla oleh keponakan-keponakannya dalam perjalanan ke pertemuan doa.
Saat itulah pria bernama Nathuram Godse itu muncul dari kerumunan membungkuk padanya dan menembaknya tiga kali dari jarak dekat di perut dan dada.
Gandhi mengangkat tangannya di depan wajahnya seperti sikap salam tradisional Hindu, seolah-olah dia sedang menyambut pembunuhnya, dan merosot ke tanah, terluka parah.
Baca Juga
Beberapa orang mengatakan bahwa dia berteriak, 'Ram, Ram' ('Tuhan, Tuhan'), meskipun yang lain tidak mendengar dia mengatakan apa pun.
Dalam kebingungan tersebut, tidak ada upaya untuk memanggil dokter atau membawa orang yang sekarat itu ke rumah sakit dan dia meninggal dalam waktu setengah jam.
Nathuram Godse mencoba bunu diri namun gagal untuk menembak dirinya sendiri dan ditangkap serta dilarikan sementara massa yang terkejut dan histeris berteriak, 'Bunuh dia, bunuh dia!' dan mengancam akan menghukum mati dia. Dia diadili karena pembunuhan pada bulan Mei dan digantung pada bulan November tahun berikutnya.