Bisnis.com, JAKARTA - Calon Presiden (Capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan disebut mengalami kesulitan untuk melakukan pendaratan saat akan berkampanye di Tuban, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan oleh Cawapresnya Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang mengatakan bahwa beberapa lapangan terbuka di Tuban tidak mengizinkan Anies melakukan pendaratan.
“Saya dengar karena pendaratan Mas Anies di Tuban butuh lapangan, kita pinjam lapangan kepada Semen Indonesia enggak berani ngizinin. Kita pinjam halaman Polsek, Polres engga diizinin," kata Cak Imin saat ditemui di Kampung Nelayan, Selasa (2/1/2024).
Akan tetapi, Cak Imin tidak menjelaskan terperinci mengenai peristiwa tersebut. Dirinya hanya menyoroti situasi tersebut yang mestinya tidak perlu terjadi.
Dirinya melihat bahwa semua fasilitas negara mestinya terbuka bagi warga negara, khususnya dalam hal ini memperlancar kegiatan kampanye.
"Ini harusnya semua fasilitas-fasilitas milik negara terbuka untuk sekadar pendaratan. Sehingga proses kampanye berjalan sukses. Kalau enggak bisa mendarat jauh letaknya ya akhirnya suksesnya kampanye terganggu," ujarnya.
Baca Juga
Lebih lanjut, Ketum PKB ini menegaskan bahwa kampanye bukan agenda kontestan, namun agenda nasional yang kegiatannya perlu didukung.
"Jadi kita harus dukung dan saya berharap semua aparat penegak baik pemda mendukung proses kampanye, memberi dukungan kesuksesan kampanye, karena ini agenda nasional," ucap Cak Imin.
Diketahui, melansir dari kedeputian media dan publikasi Timnas Amin menyampaikan bahwa cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bakal melakukan beberapa kunjungan di Jakarta Utara.
Pada 15.30 WIB, cawapres nomor urut 2 ini bakal melakukan kunjungan ke pemukiman Kampung Nelayan Kali Adam RW 10, Pluit Penjaringan. Setelahnya, bakal dilanjutkan untuk berziarah ke Makam Habib Husein Luar Batang pada 17.30 WIB.