Bisnis.com, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) koalisi perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kembali buka suara terkait isu pengkhianatan dirinya ke Presiden RI ke-4, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Cak Imin menyebut bahwa isu pengkhianatan dirinya ke Gus Dur merupakan isu yang selalu hadir lima tahun sekali atau menjelang pemilu.
“Jadi ini isu yang selalu muncul setiap pemilu,” kata Cak Imin di Depok, Selasa (19/12/2023) malam.
Dirinya menyampaikan bahwa Gus Dur banyak mendidik dan membesarkan dirinya, tetapi juga sejak kecil menjadi guru pendamping dirinya.
Terkait isu pemecatan dirinya, Cak Imin mengaku bahwa dirinya merupakan salah satu orang yang pernah dipecat Gus Dur.
Namun dirinya menyampaikan bahwa Gus Dur justru memberi ruang pagi para murid-muridnya ruang yang sehat untuk menjalani ujian tersebut.
Baca Juga
"Semua yang dipecat ngelawan Gus Dur, kecuali saya, saya nggak ngelawan, saya terima dipecat. Kemudian Gus Dur memberi tempat klarifikasi yang tepat buat saya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ketum PKB ini menuturkan bahwa apa yang diajakrkan Gus Dur sejak dulu sangat berharga baginya.
Bahkan, tentang posisinya saat ini menjadi Cawapres, Cak Imin memgatakan bahwa itu semua merupakan buah hasil ajaran Gus Dur.
"Jadi tidak usah khawatir, itu isu lima tahunan, yang kesimpulannya adalah Gus Dur telah mendidik saya hingga hari ini sukses hingga sampai jadi calon wakil presiden," tuturnya.
